Entri Populer

Selasa, 27 September 2011

BAYANGANMU DAN AKU


Aku berdiri di tebing waktu yang perlahan menggelincirkan mentari dalam rengkuhan malam. Sejumput awan yang tersisa memandang pucat pada bumi yang penat. Aku terkubur dalam semburat serat sutera lembayung senja. Kuteriakkan lirih rasa sakitku tercabik jarak, menghujam bayanganmu di kedalaman nadi. Angin senja mengusap sepi rinduku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar